Dedi Mulyadi: Ada 1,8 Juta Hektar Perkebunan Ilegal di Riau, Aparat ke Mana?

Nasional

Dedi Mulyadi temui Gubernur Riau Syamsuar, Jumat (28/1/2022). Foto: Instagram/@dedimulyadi71

Komisi IV DPR yang membidangi pertanian, lingkungan hidup, kehutanan, dan kelautan, menemui Gubernur Riau Syamsuar, untuk menggali informasi seputar perkebunan ilegal di Riau.

Wakil Ketua Dedi Mulyadi, menyampaikan, dari penjelasan Syamsuar, terungkap fakta ada 1,8 juta hektar lahan di Riau yang mayoritas diperuntukan sawit statusnya ilegal.

“Gubernur menyampaikan bahwa ada kurang lebih 1,8 juta hektar perkebunan ilegal, mayoritas ditanami sawit,” ucap Dedi Mulyadi melalui instagram, Jumat (28/1).

Menurutnya, negara dirugikan karena mereka menguasai lahan tanpa izin dan mendapatkan kayu ilegal. Selain itu, mereka seringkali membuka lahan dengan cara membakar hutan.

Dedi Mulyadi temui Gubernur Riau Syamsuar, Jumat (28/1/2022). Foto: Instagram/@dedimulyadi71

“Saya kemudian meminta Dirjen terkait (Kementerian LHK) untuk bersikap tegas dalam rangka mengembalikan kerugian negara yang jumlahnya ratusan triliun. Secara bertahap, lahan pun harus disegel untuk kepentingan lebih lanjut,” tuturnya.

Mantan Bupati Purwakarta itu heran penguasaan lahan seluas itu bisa berlangsung lama tanpa ditindak. Dia mempertanyakan aparat yang berwenang menindak.

“Kita ini aneh, aparat kita sangat banyak, undang-undang pun sudah mengatur, tetapi tindakan nyata semakin langka. Lantas, siapa yang harus kita ikuti?” tanya Dedi.

Leave a Reply