Jokowi Perintahkan Timnas U-19 Dipoles Maksimal untuk Piala Dunia U-20

Jokowi Perintahkan Timnas U-19 Dipoles Maksimal untuk Piala Dunia U-20

Nasional

Timnas U-19 saat gelar laga internal pada 2021. Foto: PSSI

Timnas U-19 Indonesia sudah mulai menjalani TC atau pemusatan latihan pada Rabu (2/3). Menpora Zainudin Amali menerangkan bahwa Presiden Jokowi meminta ‘Garuda Muda’ harus dipoles maksimal jelang Piala Dunia U-20 2023.

“Kita menjadi tuan rumah dan mendapat kesempatan untuk langsung menjadi bagian dari 24 tim [yang lolos]. Nah, ini harus kita tunjukkan, kita bukan hanya menjadi tuan rumah atau penyelenggara yang baik, tetapi juga punya timnas yang membanggakan,” kata Menpora kepada wartawan di Stadion Madya, Jakarta, Rabu (2/3).

“Pak Presiden [Jokowi] beri arahan kepada saya untuk disampaikan ke Ketum PSSI, pengurus, tim pelatih, dan pemain supaya manfaatkan kesempatan sebaik-baiknya. Sehingga, kita bisa mencapai prestasi maksimal pada saat pertandingan Piala Dunia U-20 2023,” lanjutnya.

Shin Tae-yong sendiri sudah serius benar dalam mempersiapkan Timnas U-19 kali ini. Pelatih asal Korea Selatan itu sampai rela meminta PSSI agar timnas senior tak perlu bertanding dalam uji coba di FIFA Matchday Maret mendatang.

Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong (kanan) menyaksikan pertandingan Liga 1. Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Shin Tae-yong telah memanggil 40 pemain untuk mengikuti TC Timnas U-19 Indonesia di Korea Selatan. TC tersebut digelar guna memang dalam persiapan mengikuti Piala Dunia U-20 pada tahun depan.

Nantinya, skuad Timnas U-19 juga akan diboyong ke Korea Selatan. pemain akan melakukan latih tanding di dua kota. Pertama, di Gyeongsangbuk-do pada 13-24 Maret dan pada 24-10 April di Daegu.

“Pesan presiden, jadi tuan rumah yang baik dan timnas yang berprestasi,” tutur Menpora Amali.

Lebih lanjut, Menpora mengeklaim bahwa Pemerintah Indonesia telah menyiapkan segala sarana-prasarana stadion di 6 kota. Sekarang, tempat-tempatnya sudah selesai semua direnovasi.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Menpora Zainudin Amali dan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong foto bersama di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (10/2/2022). Foto: Kemenpora

“Tapi nanti awal tahun 2023, Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR akan lihat lagi kesiapannya. Karena tentu dalam setahun ini pasti, lapangan yang digunakan oleh daerah, karena itu diserahkan ke daerah selama setahun setelah itu kita ambil kembali untuk persiapan Piala Dunia U-20,” jelas Menpora.

“Kita tak mau ketika jadi tuan rumah kemudian ada hal sekecil apa pun itu membuat negara kita malu,” tandasnya.