Surat dari Ukraina Terkait Invasi Rusia: Rakyat Indonesia, Dukunglah Kami

Surat dari Ukraina Terkait Invasi Rusia: Rakyat Indonesia, Dukunglah Kami

Nasional

Ratusan Warga Negara Asing (WNA) asal Ukraina bersama simpatisan membawa poster berisi pesan untuk Rusia agar menghentikan invasi terhadap Ukraina saat aksi damai di Kantor Konsulat Ukraina, Denpasar, Bali, Selasa (1/3/2022). Foto: Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO

Kedutaan Besar Ukraina di Indonesia mengirim surat terbuka pada Selasa (1/3). Surat itu ditunjukkan kepada masyarakat Indonesia terkait invasi Rusia.

Rusia menyerang Ukraina sejak (23/2). Hingga saat ini, serangan masih terus berlanjut dan sudah memakan banyak korban jiwa.

Dalam surat itu, Kedubes Ukraina di Indonesia meminta dukungan dari rakyat Indonesia. Mereka sedikit menyinggung perjuangan Indonesia ketika merebut kemerdekaan.

Ukraina meyakini, dengan dukungan dari rakyat Indonesia, kemenangan mereka melawan Rusia akan menjadi lebih cepat dan mudah.

Berikut surat lengkap dari Kedubes Ukraina di Indonesia:

Bangsa Indonesia!

Anda adalah bangsa yang kuat dan gagah, Anda adalah pejuang kebenaran dan kebebasan, Anda adalah tulang punggung perdamaian dan keadilan di negara Anda yang bebas dan demokratis.

Anda adalah pewaris kerajaan-kerajaan besar Majapahit, Pajajaran, Sriwijaya, yang berhasil melumpuhkan para penjajah Mongol yang kala itu tak terkalahkan. Anda adalah penerus memori tentang perjuangan melawan para penjajah demi kemerdekaan dan kebebasan bangsa di abad 19-20.

Anda adalah bangsa bijak yang mampu menepis rayuan tipuan komunis dan tak tunduk padanya.

Anda unik dalam keragaman Anda, Anda bebas pula perkasa. Anda adalah pilar perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara. Suara Anda yang penuh keyakinan serta keteguhan terdengar jelas di Perserikatan Bangsa-Bangsa bahkan pelosok dunia nan jauh.

Saya percaya bahwa hari ini Anda tidak dapat mengelak dari tragedi sejarah modern yang mengerikan ini – yaitu serangan diktator Rusia, Putin, yang membawa malapetaka bagi negara Ukraina yang sejahtera. Anda tidak dapat diam diri menyaksikan Federasi Rusia, sang penerus rezim komunis, melakukan tindakan kejahatan terhadap kemanusiaan hari lepas hari di kota-kota dan desa-desa Ukraina.

Serangan roket besar-besaran di daerah pemukiman kota, pemboman fasilitas infrastruktur, pembunuhan penduduk sipil Ukraina, serangan teroris di rumah sakit, panti asuhan, sekolah dan taman kanak-kanak.

Di Ukraina, ini adalah hari keenam berjalannya perang. Sesungguhnya, perang itu mengerikan, penuh tumpahan darah juga kekejian. Dari antara warga sipil, ada ratusan orang binasa dan terluka, ribuan anak yatim, dan ratusan ribu pengungsi.

Ukraina tidak bertekuk lutut terhadap ancaman kematian, sama seperti Indonesia tidak menyerah 70 tahun yang lalu. Kami akan berdiri tegak dan meraih kemenangan. Namun dengan dukungan Anda, maka kemenangan dapat kami raih dengan lebih mudah, lebih pasti dan lebih cepat.

Dalam perjuangan demi perdamaian dan kebahagiaan, Ukraina harus membayar harga mahal setiap harinya – dengan nyawa putra dan putri, saudara dan saudari, serta anak dan cucunya.

Rakyat Indonesia, keadaan saat ini sungguh berat dan menyakitkan bagi kami. Oleh karena itu, kami menunggu dukungan Anda. Kami berharap dapat mendengar suara Anda yang lantang dan berani dalam membela kami. Lagi pula, jika kami gugur, maka sistem keamanan global dan prinsip hidup berdampingan secara damai dan prinsip pembangunan, yang telah dipelihara dengan saksama oleh dunia pasca tragedi Perang Dunia II, yang saat ini sedang coba direbut oleh Rusia dan Putin dari genggaman kami dan Anda, juga pasti akan runtuh.

Para pahlawan kini melihat kita sama seperti dahulu kala – di tahun 1940-an. Kita tidak punya hak untuk tetap membisu. Jika terus begitu, maka kita tidak akan memiliki hari esok.

Rakyat Indonesia, dukunglah kami.

Merdeka atau mati!