AS Kirim 7,4 Juta Dosis Vaksin Corona ke Bangladesh

Nasional

Petugas bersiap memakamkan jenazah seorang pria yang meninggal karena virus corona (COVID-19) di Dhaka, Bangladesh, Senin (6/4). Foto: REUTERS/Mohammad Ponir Hossain

Amerika Serikat memulai pengiriman 7,4 juta dosis vaksin COVID-19 ke Bangladesh pada Jumat (28/1).

“Berkat komitmen AS untuk memainkan peran utama dalam mengakhiri pandemi di mana-mana, pemerintah AS mengirimkan 7.434.180 dosis vaksin Pfizer ke Bangladesh,” kata pejabat Gedung Putih yang tidak mau disebutkan namanya, dikutip dari AFP.

Pengiriman terbaru — dilakukan melalui Covax, inisiatif distribusi global yang dipimpin bersama kemitraan publik-swasta, Gavi — datang saat total sumbangan vaksin AS meningkat di atas 400 juta dosis di seluruh dunia.

Washington telah menjanjikan 1,1 miliar suntikan ke seluruh dunia — lebih banyak dari negara-negara lain — dan telah mengirim vaksin ke sejumlah negara, mulai dari Guatemala hingga Papua Nugini.

Ilustrasi vaksin corona Pfizer-BioNTech.
Foto: Kay Nietfeld/Pool via Reuters

Vaksin AS sering bersinggungan dengan pengiriman dari China dan Rusia dalam apa yang disebut “diplomasi vaksin”, meski para pejabat bersikeras bahwa kontribusi AS “tidak dilakukan dengan ikatan”.

Bangladesh telah mencatat sekitar 1,75 juta kasus COVID-19 dan lebih dari 28.000 kematian berdasarkan data dari John Hopkins University. Sebagai salah satu negara termiskin di dunia, Bangladesh telah memvaksinasi penuh 36% dari sekitar 165 juta penduduknya.

Sementara berdasarkan data Kaiser Family Foundation, AS telah mengirim 28,4 juta dosis vaksin ke Bangladesh.

Leave a Reply