Dudung Terima Gelar ‘Ksatria Penjaga Perdamaian’ dari Masyarakat Adat Sumsel

Dudung Terima Gelar ‘Ksatria Penjaga Perdamaian’ dari Masyarakat Adat Sumsel

Nasional

Jenderal TNI Dudung Abdurachman menerima penganugerahan Jolok (gelar) Kehormatan “Pangeran Ulubalang Penyege Negeri” di Sumatera Selatan. Foto: TNI AD

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Selatan, Selasa (8/3). Dalam kunjungan itu, menerima penganugerahan Jolok atau gelar kehormatan dari masyarakat adat di Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

Dudung menerima gelar “Pangeran Ulubalang Penyege Negeri” yang bermakna “Ksatria Penjaga Perdamaian Negeri”. Prosesi penganugerahan itu dilakukan di Aula Hotel Dewinda, Lubuk Linggau, Sumsel.

“Penganugerahan gelar tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Pemangku Adat Kota Lubuk Linggau, Drs. H. A. Rahman Sani, M.Si di sela-sela pelaksanaan ramah tamah KSAD beserta rombongan dengan Forkopimda wilayah setempat,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Tatang Subarna dalam keterangannya.

Jenderal TNI Dudung Abdurachman menerima penganugerahan Jolok (gelar) Kehormatan “Pangeran Ulubalang Penyege Negeri” di Sumatera Selatan. Foto: TNI AD

Sementara Dudung mengapresiasi ketulusan masyarakat Lubuk Linggau atas kepercayaan yang diberikan melalui gelar ini. Ia memastikan jajaran TNI AD akan selalu hadir di tengah masyarakat dan mencari solusi atas segala permasalahan yang dihadapi rakyat.

Dudung Kunjungi Kodam II/Sriwijaya

Selama di Sumsel, Dudung juga melakukan kunjungan ke Markas Kodam II/Sriwijaya.

Dudung dan rombongan langsung disambut Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi dan seluruh pejabat Kodam II/Sriwijaya.

Kedatangan Dudung ke Kodam II/Sriwijaya untuk meresmikan Gedung C Makodam II/Sriwijaya.

Jenderal TNI Dudung Abdurachman melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Markas Kodam II/Sriwijaya, Selasa (8/3/2022). Foto: TNI AD

Agus Suhardi menuturkan, latar belakang dibangunnya Gedung C itu berdasarkan pengamatannya karena Kodam II/Sriwijaya tidak mempunyai tempat parkir. Selain itu, setiap Kodam II menggelar acara, masyarakat di belakang Kodam akan terkena dampaknya.

“Dari dasar itu saya menghadap Gubernur Sumsel, beliau mendukung, Alhamdulillah. Sekarang di depan Bapak KSAD sudah ada Gedung C, dilengkapi dengan videotron. Di sana juga ada koperasi dan kantor Hub,” kata Agus Suhardi,

Sementara Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, dirinya berharap kemitraan antara TNI AD dan pemerintah daerah semakin erat terjalin.

“Sumsel zero konflik. Ini tentu tidak lepas dari bimbingan Pak KSAD hingga ke tingkat Babinsa, semuanya menjadi kompak. Bersatu untuk menjadikan Sumsel ini maju untuk semua. Terima kasih,” kata Herman.

Jenderal TNI Dudung Abdurachman melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Markas Kodam II/Sriwijaya, Selasa (8/3/2022). Foto: TNI AD

Sedangkan Dudung menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Sumsel atas dukungannya dalam pembangunan Kodam II/Sriwijaya. Menurutnya, bantuan ini akan semakin mengokohkan sinergisitas komponen bangsa.

“Saya berharap kepada jajaran Kodam II/Sriwijaya, agar gedung yang sudah dibangun ini betul-betul dimanfaatkan untuk meningkatkan profesionalisme, semangat, serta etos kerja,” kata Dudung.

“Saya ingatkan juga bahwa TNI AD harus selalu hadir di tengah masyarakat, menyelesaikan permasalahan rakyat sekecil apa pun permasalahan itu, harus bisa menjadi solusi,” tutup dia.