Heboh Bocah di Cianjur Diduga Disunat Jin

Nasional

Ilustrasi sunat. Foto: Irfan Adi Saputra

Seorang bocah berusia 4 tahun beragama Dirga Agustin diduga mengalami fenomena sunat gaib. Ia merupakan warga asal Kampung Langansari RT 06/19, Kelurahan Sayang, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Orang tua Dirga, Nurindah Sinaga, mengatakan peristiwa yang dialami anak bungsunya itu bermula saat anaknya sedang bermain bersama teman-temannya di halaman rumahnya, Senin (24/1) sekitar pukul 11.00 WIB.

“Namun, setelah azan Zuhur anak saya pulang dan mengeluhkan sakit pada kelaminnya. Setelah dicek, bagian kelamin anak saya seperti yang sudah disunat,” kata Nurindah kepada wartawan Rabu (26/1).

Nurindah mengaku awalnya masih tidak percaya. Bahkan dia sempat membawa anaknya keluar rumah untuk memastikan kelamin anaknya apakah memang sudah disunat.

“Kalau di dalam rumah kan agak gelap, saya bawa keluar biar jelas. Ternyata benar anak saya sudah disunat, bentuknya juga rapi seperti disunat secara medis,” ungkapnya.

Nurindah juga sempat menanyakan hal ini kepada tokoh agama. Disebutkan jika anaknya mengalami fenomena sunat gaib.

“Katanya sunat gaib, dan memang kondisinya sudah disunat. Makanya dianjurkan untuk gelar syukuran,” tuturnya.

Namun, pihak keluarga masih belum percaya. Akhirnya Dirga dibawa ke tempat khitan tradisional. Dari keterangan pihak khitan, bocah itu disebut memang telah disunat.

“Kata mereka (pihak khitan) sih memang sudah disunat,” ucap dia.

Meski begitu, Nurindah mengaku bersyukur jika anaknya memang sudah disunat. Pasalnya selama ini dirinya belum menyunat anaknya lantaran terbentur biaya.

“Rencananya baru disunat kalau sudah ada uang. Tapi ternyata sekarang sudah disunat, jadi ada bersyukurnya juga, meskipun sempat heran,” ujarnya.

Ilustrasi sunat. Foto: Irfan Adi Saputra

Penjelasan Dokter

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr Irvan Nur Fauzi, mengatakan secara medis dirinya menduga bahwa peristiwa tersebut akibat mengerut pada preputium anak tersebut.

“Dalam dunia medis tidak ada sunat gaib, tapi secara anatomi, preputium anak tersebut mengerut sehingga terlihat seperti sudah disunat,” ungkap Irvan.

Lebih lanjut, Irvan, menuturkan bahwa preputium atau lipatan kulit yang retraktil pada glans penis yang akan dipotong dalam sirkumsisi mengalami pengerutan. Hal itu tetap harus disunat lagi karena pengerutan bersifat sementara.

“Kita lihat aja perkembangannya, apakah benar benar sudah disunat atau hanya terjadi lipatan kulit saja yang sifatnya sementara,” tandasnya.

Leave a Reply