Kamu Anak Kos dan Positif Corona? Ahli Sarankan ke Isolasi Terpadu

Kamu Anak Kos dan Positif Corona? Ahli Sarankan ke Isolasi Terpadu

Nasional

Dicky Budiman, epidemiolog dari Griffith University Australia. Foto: Dok. Pribadi

Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman mendorong seseorang yang tertular COVID-19 varian Omicron ke tempat isolasi terpadu. Apalagi untuk seseorang seperti anak kos yang tempat tinggalnya tidak memadai.

“Rumah isolasi ada syarat teknis dan syarat klinis,” ujar Dicky saat melalui pesan suara pada Minggu (6/2).

Ia mengatakan maksud dari syarat klinis adalah tidak dalam satu rumah dengan lansia, penderita penyakit komorbid, atau orang yang belum mendapatkan vaksin COVID-19.

“Klinis maksudnya adalah sudah divaksin, tidak ada komorbid, dan bukan lansia,” ucap Dicky.

Sementara, syarat teknis rumah yang digunakan isolasi, kata Dicky, yaitu ruangan terpisah dengan penghuni lain, memiliki sirkulasi udara, dan juga kamar mandi terpisah.

“Jika rumah untuk isolasi secara teknis adalah ruangan terpisah, sirkulasi udara aman, dan juga kamar mandi terpisah,” lanjutnya.

“Selain itu, di dalam rumah tersebut tidak ada orang yang berisiko tinggi. Misalnya ada lansia belum booster, ada orang komorbid, atau ada anak di bawah 6 tahun. Jadi, meskipun ruangannya terpisah namun di dalam rumah tersebut ada beberapa penghuni yang berisiko tinggi ya jangan,” tegasnya.

Kalau tidak punya hal-hal di atas, mereka yang tinggal di kos harus ke isoter. Agar penanganan maksimal.

“Tentu yang paling bagus adalah isoter,” tutupnya.

Leave a Reply