Pendiri Microsoft, Bill Gates. Foto: Edgar Su/Reuters
Bill Gates membuka kesempatan menjawab sejumlah pertanyaan netizen terkait COVID-19, termasuk soal kapan pandemi berakhir meski ada varian Omicron dan apa yang terjadi saat ia berakhir. Diskusi ini dilakukan di media sosial Twitter.
Pendiri Microsoft itu menjawab berbagai pertanyaan tentang seputar virus corona yang diberikan oleh Devi Sridhar, seorang Direktur Tata Kelola Kesehatan Global dan Profesor di Fakultas Kedokteran Universitas Edinburgh, Skotlandia.
Salah satu pertanyaan yang ditanyakan Sridhar adalah soal bagaimana dan kapan pandemi COVID-19 berakhir. Pertanyaan itu juga dikaitkan soal penyebaran varian Omicron yang menunjukkan bahwa manusia mungkin bisa ‘hidup dengan COVID-19’.
“Ketika negara-negara mengalami gelombang Omicron, sistem kesehatan mereka akan ditantang. Sebagian besar kasus yang parah adalah orang yang tidak divaksinasi,” jawab Gates di akun Twitter resminya.
Namun, menurut Gates, masih ada harapan jika gelombang kasus corona varian Omicron berhasil terlewati.
Begitu Omicron melewati suatu negara, maka sisa tahun ini akan mengalami kasus yang jauh lebih sedikit, sehingga COVID-19 dapat diperlakukan lebih seperti flu musiman.– Bill Gates –
Dalam sesi tanya jawab itu, Gates juga juga menyinggung soal vaksin. Menurutnya, butuh vaksin corona yang lebih baik dan tahan lama untuk membantu mengakhiri pandemi COVID-19, sebab vaksin yang beredar sekarang kekurangan dua hal.
“Pertama mereka masih mengizinkan infeksi (‘terobosan’) dan durasinya tampaknya terbatas. Kita membutuhkan vaksin yang mencegah infeksi ulang dan memiliki durasi bertahun-tahun,” tambahnya
Tak ketinggalan, pria berusia 66 tahun itu juga menjawab pertanyaan soal asal usul COVID-19. Sebuah studi yang diterbitkan Organisasi Kesehatan Dunia pada 2021 tidak memberikan jawaban pasti, tak heran jika topik ini masih jadi perdebatan.
“Datanya cukup kuat bahwa itu berasal dari spesies lain yang berlaku untuk sebagian besar pandemi,” tegas Gates.
Orang-orang akan terus berspekulasi tentang ini dan kita harus memastikan laboratorium berhati-hati. Akan ada wabah di masa depan yang datang dari spesies lain sehingga kita perlu berinvestasi untuk bersiap.- Bill Gates
Meskipun Gates sendiri bukan ilmuwan atau dokter, sebagai salah satu pendiri Yayasan Bill & Melinda Gates, ia telah menghabiskan miliaran dolar AS untuk membawa vaksin ke negara-negara berkembang, jauh sebelum pandemi virus corona. Jadi, virus corona adalah salah satu topik yang ia pahami dengan baik.
