Kontroversi Gol Menit Akhir MU ke Gawang West Ham, Offside Duluan?

Nasional

Pemain Manchester United (MU) berselebrasi usai mencetak gol pertama mereka dengan rekan setimnya di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (22/12/2022). Foto: Phil Noble/REUTERS

Manchester United (MU) mengalahkan West Ham 1-0 dalam laga lanjutan Liga Inggris 2021/22 di Stadion Old Trafford, Manchester, pada Sabtu (22/1) malam WIB. Kemenangan ‘Setan Merah’ ini menyisakan kontroversi.

Gol kemenangan MU dibuat Marcus Rashford pada menit 90+3. Proses golnya diawali Cristiano Ronaldo yang menggiring bola dan berhasil melepas umpan datar sebelum diadang dua pemain West Ham. Bola diterima Anthony Martial, lalu ia dorong bola sampai kotak penalti.

Setelahnya, penyerang Prancis itu mengoper datar ke Edinson Cavani. Bomber Uruguay tersebut lalu melepas umpan silang datar di depan gawang, bola gagal dipotong alurnya oleh Alphonse Areola, dan disambar Marcus Rashford menjadi gol.

Lantas, muncul kecurigaan bahwa semestinya gol tersebut tak disahkan. Ada indikasi bahwa Cavani sudah lebih dahulu offside sebelum menerima umpan Martial. Apa benar demikian?

Pemain Manchester United Marcus Rashford merayakan mencetak gol pertama mereka dengan Raphael Varane dan Scott McTominay di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (22/12/2022). Foto: Phil Noble/REUTERS

Segalanya harus kembali pada Laws of The Game 2021/22 yang dirilis oleh IFAB. Untuk perkara ini tertera penjelasannya pada Pasal 11 yang mengatur tentang offside.

Seorang pemain berada dalam posisi offside jika:

Setiap bagian dari kepala, badan, atau kaki berada di setengah lapangan lawan (tidak termasuk garis tengah) dan;

Setiap bagian dari kepala, badan, atau kaki yang lebih dekat ke garis gawang lawan daripada bola dan lawan kedua terakhir.

Tangan dan lengan semua pemain, termasuk penjaga gawang, tidak diperhitungkan. Untuk keperluan penentuan offside, batas atas lengan sejajar dengan bagian bawah ketiak.

Seorang pemain tidak dalam posisi offside jika sejajar dengan:

Lawan kedua terakhir atau;

Dua lawan terakhir.

Pemain Manchester United Marcus Rashford berselebrasi usai mencetak gol pertama mereka dengan rekan setimnya di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (22/12/2022). Foto: Phil Noble/REUTERS

Ini yang perlu ditekankan: Untuk keperluan penentuan offside, batas atas lengan sejajar dengan bagian bawah ketiak.

Dalam situasi ini, pemain lapangan terakhir (pemain lawan kedua terakhir) dari West Ham adalah Aaron Cresswell. Artinya, dialah yang menjadi titik ukur offside atau tidaknya Edinson Cavani.

Ketika dilakukan pengecekan, Cavani bisa dinyatakan tidak offside karena posisi bahunya (batas lengan atas dan ketiak bawah) tampak tidak melebihi kaki kanan Cresswell, meski tipis. Namun, gambar yang beredar di media sosial hanya dari satu angle, ada kemungkinan wasit dan petugas VAR mempertimbangkan dari angle lain.

Tangan Cavani memang tampak melebihi titik offside. Namun, tangan tidak menjadi perhitungan untuk pertimbangan. Jadi, berdasarkan pembahasan di atas, bisa dikatakan bahwa keputusan wasit mengesahkan gol menit akhir MU yang dicetak Marcus Rashford adalah tepat.

Leave a Reply