Ma’ruf Sebut Pemerintah Pertimbangkan Relokasi Korban Gempa Banten

Nasional

Mensos Tri Rismaharini mendampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin, (tengah) meninjau kondisi korban gempa di Pandeglang, Kamis (20/1/2022). Foto: Dok. KIP

Wapres Ma’ruf Amin memastikan pemerintah akan terus mempercepat proses pemulihan setelah terjadi gempa bumi 6,6 magnitudo di Pandeglang, Banten beberapa waktu lalu.

Selain pemberian bantuan, Ma’ruf mengatakan, pemerintah tengah mempertimbangkan merelokasi warga yang tinggal di jalur patahan. Jalur patahan ini berpotensi kembali terjadi gempa bumi.

“Pemerintah juga sedang memikirkan karena daerah ini yang ada di jalur merah. Sekarang sedang dipikirkan apakah tidak sebaiknya dilakukan relokasi ini supaya tidak terus menerus terjadi,” ujar Ma’ruf kepada wartawan saat berkunjung ke Pandeglang, Banten, Kamis (20/1).

“Ya karena melihat sering terjadinya gempa dan juga menimbulkan korban yang terus menerus dan juga suasana ketidaktenangan ini yang sedang dipikirkan oleh pemerintah, dipetakan,” sambungnya.

Usul relokasi, kata Ma’ruf, juga berasal dari masyarakat yang kediamannya terdampak gempa beberapa waktu lalu. Mereka mengatakan, opsi relokasi mungkin dapat ditempuh untuk memastikan kejadian serupa tak lagi dialami di kemudian hari.

Wakil Presiden Ma’ruf Amin, (tengah) meninjau kondisi korban gempa di Pandeglang, Kamis (20/1/2022). Foto: Dok. KIP

Lebih lanjut, Ma’ruf mengatakan, opsi relokasi bukanlah hal baru. Opsi ini telah dijalankan pemerintah pusat dan daerah bagi warga di Kabupaten Lumajang yang terdampak letusan Gunung Semeru beberapa waktu lalu.

“Dan seperti di Lumajang itu kemudian direlokasi ke tempat yang lebih baik, lebih aman, dan lebih tenang,” ucap Ma’ruf.

Solusi tersebut bahkan ditanggapi positif masyarakat. Ma’ruf menyebut bahwa masyarakat hanya meminta agar lokasi relokasi yang disiapkan pemerintah tak jauh dari tempat tinggal mereka saat ini.

Selain soal relokasi, Ma’ruf juga memastikan pemerintah akan memenuhi sejumlah kebutuhan yang diperlukan masyarakat. Termasuk renovasi terhadap sejumlah sarana dan prasarana yang terdampak gempa.

“Ada yang rumahnya rusak berat, ada yang ringan, ada yang sedang ini sedang diinventarisasi dengan diberikan bantuan-bantuan ke masing-masing. Dan sementara ini Bu Mensos juga terus membuatkan tenda-tenda sementara dan juga memberikan bantuan-bantuan untuk konsumsi,” kata Ma’ruf.

“Termasuk juga fasilitas-fasilitas umum seperti kesehatan, pendidikan yang rusak akan segera diperbaiki,” tutupnya.

Leave a Reply