Polda Sumut Bantu Siswi SMP di Medan yang Disebut Miskin dan Bodoh oleh Gurunya

Nasional

Polda Sumut saat memberikan bantuan pendidikan kepada siswa kurang mampu yang dihina miskin dan bodoh oleh gurunya. Foto: Dok. Istimewa

Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra prihatin dengan pengalaman pahit yang dialami siswi SMP Negeri 28 Negeri Medan, bernama Indah Pratiwi.

Siswa kurang mampu itu dihina miskin dan bodoh oleh gurunya gara-gara tidak bisa membayar keperluan sekolah.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, Panca Putra berinisiatif memberi bantuan sejumlah uang untuk keperluan sekolah Indah.

Bantuan itu diberikan melalui Wakapolsek Delitua Iptu Dwikora Tarigan.

“Bantuan yang diberikan untuk membantu biaya sekolahnya,” ujar Hadi Wahyudi.

Hadi mengatakan, kedua guru yang menghina siswi tersebut telah mendapat pembinaan dari Dinas Pendidikan Kota Medan.

“Permasalahannya telah selesai dan korban tidak menempuh jalur hukum. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali”, ujar Hadi

Hadi menuturkan, saat ini Indah tinggal menumpang bersama ibu asuhnya di Kecamatan Medan Johor, Kota Medan.

Polda Sumut saat memberikan bantuan pendidikan kepada siswa kurang mampu yang dihina miskin dan bodoh oleh gurunya. Foto: Dok. Istimewa

Indah merupakan anak piatu. Ibunya sudah meninggal 6 tahun lalu karena kanker payudara sementara ayahnya tidak mampu membiayai Indah dan kakaknya.

Sebelumnya, dari informasi yang dihimpun peristiwa itu diketahui Wakil Anggota DPRD Kota Medan Ihwan Ritonga. Sang murid merupakan siswa dari keluarga kurang mampu yang ia bina.

Murid itu mengatakan, sudah 2 kali sang guru mengatakan hal tersebut. Saat kejadian, siswa itu dipanggil untuk mengambil rapor, lalu mereka menyebut murid malang itu dengan sebutan bodoh.

Leave a Reply