Polisi: Rem Bus Pariwisata Tabrak Tebing di Bantul Diduga Blong

Polisi: Rem Bus Pariwisata Tabrak Tebing di Bantul Diduga Blong

Nasional

Bus pariwisata asal Solo mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Mangunan, Imogiri, kabupaten Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Sebanyak 13 orang tewas dalam kecelakaan tunggal bus tabrak tebing di sekitaran Bukit Bego, Jalan Imogiri-Dlingo, Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (6/2) siang.

Kapolres Bantul AKBP Ihsan menyebut dugaan sementara, bus tidak laik jalan. Pasalnya, saat jalan menanjak di Bukit Bego, bus sempat tidak kuat. Penumpang pun ada yang diminta turun.

“Kendaraan akan naik Bukit Bego sempat tidak kuat. Ada saksi 3 kita periksa, sebagian penumpang turun dan bisa naik ke tanjakan tersebut,” kata Ihsan di Polres Bantul, Minggu (6/2).

Bus pariwisata asal Solo mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Mangunan, Imogiri, kabupaten Bantul Minggu (6/2/2022). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Setelah melewati tanjakan, penumpang naik kembali dan pada saat turunan bus melaju dan tiba-tiba oleng.

“Dari keterangan saksi yang ada di dalam bus tersebut melihat sopir panik sambil memainkan handgrip. Sehingga ada indikasi fungsi pengereman tidak berfungsi atau blong,” – AKPB Ihsan.

“Hanya memainkan perseling gigi saat kendaraan menurun. Oleng dan menabrak tebing,” imbuh Ihsan.

Bagia depan bus rusak parah. Salah seorang saksi kepada kumparan sempat melihat ada 2 penumpang yang terlempar keluar saat bus tabrak tebing.

“Korban meninggal dunia sebanyak 13 orang,” ucapnya.

Sementara korban luka menurut Ihsan ada 34 orang dirawat di tiga rumah sakit berbeda.

Bus pariwisata asal Solo mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Mangunan, Imogiri, kabupaten Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Leave a Reply