RI Godok Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Dua Lokasi Ini

Nasional

Ilustrasi teknologi pembangkit listrik tenaga nuklir Foto: Pixabay

Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), terus menggodok pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, mengatakan untuk PLTN sudah dilakukan pendataan terhadap beberapa vendor PLTN skala kecil termasuk teknologinya.

“PLTN dari sisi kajian, studi memang lebih banyak leading sectornya ada di BATAN,” ujar Dadan dalam konferensi pers virtual, Senin (17/1).

Dia menyebut ada dua lokasi yang dikaji menjadi lokasi pembangunan PLTN, yakni Bangka Belitung dan Kalimantan. Namun keduanya belum ditunjuk secara resmi.

Ilustrasi teknologi pembangkit listrik tenaga nuklir Foto: Pixabay

“ESDM juga terlibat, khususnya dalam Litbang ESDM, melakukan kajian termasuk yang ada di Bangka Belitung dan Kalimantan, tapi memang belum ada penunjukan lokasinya itu ada di mana, itu belum,” tuturnya.

Untuk investasi pada pengembangan PLTN dia tak menyebut jelas. Sebab bervariasi tergantung dari kelas dan teknologi yang digunakan.

“Tergantung dari teknologi yang digunakan, tergantung dari kapasitasnya juga, ada pihak yang menyampaikan ke kami bahwa listriknya ini cukup menarik ya dari sisi harga, misalkan di angka USD 9-10 cent/kWh, ada juga yang menyampaikan, angkanya di angka USD 7 cent/kWh, ini ada sampaian kajian ke pemerintah,” jelasnya.

“Jadi dari sisi harga sudah mulai cukup menarik, tapi dari pemerintah sesuai regulasi sekarang bahwa kebijakan ini adalah memastikan secara teknologi harus yang proven, sudah ada contoh komersialnya,” tutupnya.

Leave a Reply