Imbas Serangan Rusia ke Ukraina, IHSG dan Bursa Asia di Zona Merah Seharian

Imbas Serangan Rusia ke Ukraina, IHSG dan Bursa Asia di Zona Merah Seharian

Nasional

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Serangan Rusia ke Ukraina berimbas ke pasar saham Asia, termasuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG berada di zona merah pada penutupan perdagangan saham sore ini, Kamis (24/2). IHSG ditutup turun 102,23 poin (1,48 persen) ke posisi 6.817,82.

Sedangkan indeks LQ45 juga turun 11,43 poin (1,16 persen) ke 973,65. Sebanyak 109 saham naik, 492 saham turun, dan 82 saham stagnan.

Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 2.078.313 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 31,55 miliar saham senilai Rp 21,08 triliun.

Saham-saham penahan indeks atau top losers sore ini di antaranya Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) turun 170 poin (6,94 persen) ke 2.280; Central Proteina Prima Tbk (CPRO) turun 7 poin (6,93 persen) ke 94; Bank Amar Tbk (AMAR) turun 26 poin (6,74 persen) ke 360; Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) turun 8 poin (6,72 persen) ke 111; dan Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA) turun 13 poin (6,67 persen) ke 182.

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah sore ini melemah 53,50 poin (0,37 persen) di Rp 14.391 terhadap dolar AS.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 478,78 poin (1,81 persen) ke 25.970,82

Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 758,71 poin (3,21 persen) ke 22.901,56

Indeks SSE Composite di China turun 59,19 poin (1,70 persen) ke 3.429,96

Indeks Straits Times di Singapura turun 135,86 poin (4,00 persen) ke 3.257,14.

***

kumparanBISNIS bagi-bagi saldo digital senilai total Rp 1 juta. Caranya gampang! Ikuti petunjuknya di LINK INI. Penyelenggaraan kuis ini waktunya terbatas, ayo segera bergabung!