Toyota Innova di GIIAS 2021 Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
Rumor generasi terbaru dari Toyota Kijang Innova kini terus menyeruak, berbagai spekulasi pun mulai bermunculan.
Tidak hanya itu, beberapa waktu lalu beredar sebuah foto yang menampilkan sebuah mobil yang diduga Toyota Kijang Innova generasi terbaru yang dibungkus stiker kamuflase sedang uji jalan di jalanan Thailand.
Hal ini pun semakin menambah rasa penasaran terkait ubahan dan spesifikasi dari Toyota Kijang Innova terbaru. Dari beberapa kemungkinan yang ada, Kijang Innova terbaru dirumorkan akan hadir dengan sasis monokok berpenggerak roda depan dan memiliki pilihan mesin hybrid.
Sebuah mobil yang diduga Toyota Kijang Innova terbaru sedang diuji jalan di Thailand. Foto: Facebook/Natthapon Matsarat
Khusus pilihan mesin hybrid, hal ini diungkapkan langsung oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, beberapa waktu lalu.
“Toyota telah menyampaikan komitmen untuk memproduksi beberapa jenis kendaraan elektrik yang akan diawali dengan produksi Kijang hybrid, tentu kita akan terus mendukung dan mendorong percepatan produk elektrifikasi atau kendaraan listrik,” ujar Agus.
Belum cukup sampai di situ, Toyota Kijang Innova terbaru juga berpotensi mendapatkan ragam fitur-fitur canggih, salah satunya paket fitur keselamatan Toyota Safety Sense atau TSS.
2 faktor pendukung
Besarnya peluang Kijang Innova terbaru dijejali fitur Toyota Safety Sense tentu bukan tanpa alasan. Setidaknya ada 2 faktor yang membuat Kijang Innova terbaru berpeluang mendapatkan fitur canggih tersebut.
Pertama bila kita lihat mayoritas line up baru Toyota yang meluncur sejak 2021 lalu, sudah mendapatkan fitur Toyota Safety Sense. Mulai dari Toyota Raize, Toyota Avanza dan Veloz, Toyota Corolla Altis facelift, Toyota Camry facelift, Toyota GR Yaris, Toyota Land Cruiser 300, hingga teranyar ada Toyota Voxy.
Terkaan Toyota Kijang Innova hybrid terbaru. Foto: Instagram/@rafimuamar40 & @malvinwsetiawan
Jika melihat daftar tersebut, Toyota Kijang Innova sangat berpeluang memiliki fitur TSS. Sebab secara penempatan posisi, Kijang Innova merupakan model kasta menengah dan bukan kasta bawah.
Secara harga pun, Toyota Kijang Innova memiliki harga di atas Toyota Raize, Avanza, dan Veloz. Jadi rasanya sangat layak apabila mobil medium MPV ini juga berpeluang mendapatkan fitur tersebut.
Lalu faktor yang kedua, yakni menyoal penggunaan platform. Ya, apabila benar Toyota Kijang Innova akan hadir dengan platform monokok, maka besar kemungkinan Kijang Innova akan mengadopsi platform TNGA-C sama seperti Toyota Voxy.
Dengan penggunaan platform yang sama seperti Toyota Voxy, maka semakin besar juga peluang Kijang Innova generasi terbaru dibekali fitur canggih, Toyota Safety Sense.
“Bukan berarti semua produk (Toyota) itu harus menggunakan platform TNGA. Banyak pertimbangan dalam meluncurkan suatu produk, baik segmen, durabilitas, ground clearance dan sebagainya. Yang penting buat kami adalah bagaimana kustomer bisa menggunakan produk ini dengan lebih baik,” jelas Direktur Pemasaran PT TAM, Anton Jimmi Suwandy, beberapa waktu lalu.
Terkaan Toyota Kijang Innova hybrid terbaru. Foto: Instagram/@rafimuamar40 & @malvinwsetiawan
Toyota Safety Sense 3.0
Sekadar informasi, khusus Toyota Voxy saat ini menggunakan fitur Toyota Safety Sense 3.0. Ini merupakan fitur TSS teranyar yang dimiliki Toyota di dunia. Apabila benar nantinya Kijang Innova bakal dilengkapi fitur TSS 3.0, maka itu artinya mobil tersebut bakal memiliki beberapa fitur canggih berikut ini.
Pre Collision System (PCS)
Dynamic Radar Cruise Control (DRCC)
Lane Tracing Assist (LTA)
Automatic High Beam (AHB).
“Secara teknis TSS 3.0 ini jarak deteksinya lebih luas ya, baik itu ke depan, belakang, atas, bawah, maupun kiri dan kanan. Dan dia bisa mendeteksi jarak yang lebih dekat juga. Bahkan ada 3D recognition ya, bisa melihat kondisi jalan atau objek apa yang ada di samping kita,” kata Anton.
Lantas, akankah nantinya Toyota Kijang Innova Generasi terbaru dilengkapi dengan fitur keselamatan aktif Toyota Safety Sense? Menarik untuk dinantikan.
***
