Dalam Dua Hari, 364 Orang Positif COVID-19 di Aceh dan 2 Meninggal Dunia

Dalam Dua Hari, 364 Orang Positif COVID-19 di Aceh dan 2 Meninggal Dunia

Nasional

Ilustrasi pemakaman pasien Corona yang meninggal dunia di Aceh, Juni 2020. Foto: Suparta/acehkini

Kasus Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) terus meningkat di Aceh. Selama dua hari terakhir 364 orang positif dan dua orang dilaporkan meninggal dunia. Sementara itu, jumlah kasus aktif sudah mencapai 1.272 orang, dan lebih 200 orang harus dirawat dan diisolasi di ruang Pinere rumah sakit rujukan COVID-19 di Aceh.

“Melihat tren kasus harian terus meningkat menunjukkan tingginya transmisi virus corona di tengah-tengah masyarakat,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani, Sabtu (26/2/2022).

Ia menjelaskan, laporan kasus baru harian ditemukan hampir di semua daerah di Aceh. Warga yang terkonfirmasi positif meliputi warga Banda Aceh 122 orang, Aceh Besar 71 orang, Aceh Tamiang 34 orang, Pidie 23 orang, Lhokseumawe 21 orang, Aceh Barat 13 orang, dan Aceh Utara 11 orang. Kemudian warga Langsa dan Simeulue sama-sama sembilan orang.

Selanjutnya warga Aceh Tengah dan Sabang sama-sama delapan orang. Kemudian warga Bireuen, Bener Meriah, dan warga Aceh Jaya masing-masing enam orang. Sementara warga Subulussalam sebanyak empat orang, Aceh Selatan dan Aceh Barat Daya sama-sama tiga orang, Gayo Lues dan Aceh Singkil masing-masing dua orang. Sedangkan tiga lagi warga Aceh Tenggara, Aceh Timur, dan seorang warga Nagan Raya.

Sementara itu, jumlah pasien COVID-19 yang dilaporkan sembuh dalam periode waktu yang sama sebanyak 93 orang, masing-masing warga Banda Aceh mencapai 71 orang, Aceh Barat sembilan orang, Pidie tujuh orang, Langsa tiga orang, Aceh Barat Daya dua orang, dan satu lagi yang dilaporkan sudah sembuh warga Bireuen.

“Dua pasien COVID-19 yang dilaporkan meninggal dalam waktu 24 jam terakhir, satu warga Lhokseumawe dan satu warga Aceh Jaya,” ujar pria akrab disapa SAG ini.

Ia juga melaporkan kasus aktif COVID-19 (pasien dalam perawatan) di Aceh saat ini sudah mencapai 1.272 orang. Ada seribu lebih yang melakukan isolasi mandiri karena gejala ringan dan tidak memerlukan perawatan di rumah sakit.

Sementara mereka yang memiliki gejala sedang atau bergejala berat dirawat di ruang perawatan Penyakit New Emerging dan Re-Emerging (PINERE) rumah sakit rujukan COVID-19 di Aceh, sebanyak 205 orang. Bahkan ada enam orang kini harus dirawat di ruang Intesive Care Unit (ICU) Isolasi, yakni lima di RSU dr Zainoel Abidin Banda Aceh dan satu lagi di Ruang ICU RS Iskandar Muda Lhokseumawe, rinci SAG.

“Kita doakan yang sedang dirawat di Ruang ICU segera sembuh, dan para penderita tanpa gejala dapat melakukan isolasi mandiri sesuai protokol yang dianjurkan,” ujarnya.

Kasus kumulatif

Selanjutnya, SAG melaporkan kasus kumulatif COVID-19 di Aceh hingga 26 Februari 2022. Total kasus sudah mencapai 40.177 orang. Pasien yang sembuh atau penyintas COVID-19 di Aceh sebanyak 36.819 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia 2.086 orang, sejak Pandemi COVID-19 melanda Aceh akhir Maret 2020 lalu.

“Kasus akumulatif di atas sudah terhitung kasus terbaru yang terkonfirmasi positif COVID-19 dalam hari ini sebanyak 364 orang, sembuh 93 orang, dan dua orang yang dilaporkan meninggal dunia,” kata SAG.[]