Urutan Wudhu dan Doanya yang Sesuai dengan Tuntunan Rasulullah

Nasional

Ilustrasi urutan wudhu dan doanya lengkap. Foto. dok. grafxart8888 (Unsplash.com)

Dalam Islam, amalan wudhu termasuk salah satu amalan yang penting dilakukan umat Muslim, khususnya sebelum menunaikan sholat. Agar amalan wudhu yang kita lakukan bernilai sah, kita wajib melaksanakan wudhu sesuai dengan urutan wudhu dan doanya. Bagi Anda yang ingin mengamalkannya dengan tepat, simak ulasan mengenai urutan wudhu dan doanya yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah.

Urutan Wudhu dan Doa Sesuai Sunnah Nabi

Berwudhu merupakan salah satu amalan penting yang wajib diamalkan tiap umat Muslim, khususnya saat sebelum sholat, baik itu sholat sunnah maupun sholat wajib. Berwudhu wajib diamalkan sebelum sholat untuk membersihkan tubuh dari berbagai macam najis atau hadas yang menempel pada tubuh.

Sebagaimana yang disebutkan dalam buku berjudul Hidup Sehat Dengan Terapi Air Wudhu yang disusun oleh H. Darmadi, S.Ag., M.M., M.M.Pd., M.Si. (2017:18), bahwa wudhu perlu dilakukan dengan tujuan untuk membersihkan dan mensucikan seseorang dari hadas kecil yang menempel di tubuh.

Tak hanya itu, buku ini juga menyebutkan bahwa wudhu juga dilakukan untuk mempersiapkan diri untuk beribadah khususnya sholat. Agar wudhu dapat bernilai sah, tentunya tiap umat Muslim perlu memperhatikan bagaimana urutan wudhu dan doanya yang sesuai dengan sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah semasa hidupnya.

Ilustrasi berwudhu sesuai sunnah. Foto. dok. Nathan Dumlao (Unsplash.com)

Dalam urutan wudhu yang sesuai dengan sunnah Rasulullah, kita dianjurkan membaca bismillah di awal wudhu. Hal ini sesuai dengan yang disebutkan di dalam hadis yang berbunyi:

لَا وُضُوءَ لِمَنْ لَمْ يَذْكُرْ اسْمَ اللَّهِ عَلَيْهِArtinya: “Tidak ada (tidak sah) wudhu bagi yang tidak menyebut nama Allah (bismillah) ketika berwudhu.” (HR. Ibnu Majah no. 399; At-Tirmidzi no. 26; Abu Dawud no. 101.)

Selain membaca bismillah di awal wudhu, terdapat urutan wudhu lainnya yang penting untuk diamalkan secara berurutan. Berikut ini adalah urutan wudhu dan doanya yang tepat sesuai dengan sunnah Rasulullah:

Menunaikan niat wudhu dan membaca bismillah sembari membasuh kedua tangan dan jari dengan air.

Ambil air untuk berkumur sebanyak 3 kali sembari mencuci hidung selama 3 kali.

Ambil air untuk membasuh muka dengan air.

Basuh kedua tangan hingga siku dengan air secukupnya.

Membasuh kepala dan rambut sebanyak 3 kali.

Membasuh kaki hingga batas lutut atau mata kaki

Ilustrasi menunaikan wudhu. Foto. dok. Ruthson Zimmerman (Unsplash.com)

Setelah melaksanakan wudhu yang sesuai dengan sunnah Rasulullah, Anda perlu melengkapi rangkaian wudhu dengan membaca doa setelah selesai wudhu. Berikut ini adalah bacaan doa sesudah wudhu yang disajikan lengkap dengan latinnya yang mudah diamalkan:

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ . اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَسُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَAsy-hadu alla ilaaha illallah wahdahu laa syarikalah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rosuluh, allohummaj’alnii minattawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriin. Subhanakallohumma wa bihamdika, asy-hadu alla ilaaha illa anta, astagh-firuka wa atuubu ilaik.Artinya: Aku bersaksi tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci. Maha Suci Engkau Ya Allah dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu.

Urutan wudhu dan doanya yang sesuai dengan tuntunan dan sunnah Rasulullah ini bisa menjadi panduan untuk menyempurnakan wudhu yang Anda amalkan setiap hari. (DAP)

Leave a Reply